Lagu itu Lagi, Lagu itu Lagi!
|#5|: Kenapa saya senang dan sering memutar lagu yang sama berulang-ulang kali?
Tadi siang, saya baru saja menemukan satu lagu yang sangat asyik di telinga. Lagu ini memiliki irama yang menyenangkan dan meneduhkan (mellow), lirik yang menyentuh dan reflektif, serta melodi yang mudah diingat. Dengannya, saya mampu diajak bernostalgia dan mengenang masa kanak-kanak menuju dewasa. Lagu yang saya maksud adalah “Masa Mudaku Habis” oleh Ghea Indrawari.
Karena lagunya begitu meneduhkan dan menyenangkan, saya merasa sulit berhenti untuk memutarnya berulang-ulang. Ada sesuatu yang begitu memikat dalam kombinasi elemen-elemen musik tersebut yang membuat saya ingin terus mendengarkannya. Setiap kali saya ingin mendengarkan musik, lagu inilah yang selalu saya setel. Saya bisa mendengarkannya berulang kali tanpa pernah merasa bosan.
Hal tersebut juga berlaku untuk lagu-lagu lainnya. Tidak jarang, saya mendapati diri hanyut dalam alunan melodi dan lirik dari sebuah lagu. Rasanya seolah lagu yang tengah saya dengar berbicara langsung ke dalam hati saya, mengajak saya untuk merasakan setiap emosi yang hendak disampaikannya.
“Rayhan, dengarkanlah melodi ini, rasakan setiap emosi yang ada.” begitu kurang-lebih lagu itu membisiki hati saya.
Ketika saya merasa begitu terhubung dengan sebuah lagu, dan ingin terus memutarnya berulang kali tanpa henti, perasaan ini sering kali membuat saya bertanya-tanya, “Mengapa saya bisa begitu terpaku pada satu lagu, memutarnya berulang kali tanpa henti dan merasa bosan?”. Akibatnya, pertanyaan ini pula yang sering mengantarkan saya pada komentar teman-teman, “Han, bosan gak, sih, dengar lagu itu-itu terus?” atau “Coba ganti, dong! Bosan dengarin lagu yang sama!”
Terdorong oleh rasa penasaran, saya pun memutuskan untuk mencari tahu (meriset) lebih dalam tentang kebiasaan ini. “Sekalian saja dijadikan bahan tulisan hari ini,” gumam saya saat itu.
Dari hasil riset, saya menemukan beberapa alasan ilmiah mengapa kita bisa begitu terpaku pada satu lagu dan memutarnya berulang kali:
- Pelepasan Dopamin
Mendengarkan lagu favorit berulang kali menyebabkan otak kita melepaskan dopamin, neurotransmiter yang terkait dengan perasaan senang dan kepuasan. Efek ini memberikan rasa nyaman dan kenikmatan, mirip dengan reaksi otak terhadap makanan enak atau aktivitas menyenangkan lainnya.
- Rasa Familier dan Nyaman
Mendengarkan lagu yang sama menciptakan rasa akrab dan nyaman. Seiring waktu, kita mulai mengenali setiap nada, lirik, dan perubahan dalam musik, yang memberikan perasaan kontrol dan stabilitas. Dalam dunia yang sering kali tidak menentu, memiliki sesuatu yang tetap dan dapat diandalkan, seperti lagu favorit, bisa memberikan rasa aman.
- Nostalgia
Lagu tertentu dapat membangkitkan kenangan indah dari masa lalu. Kenangan ini membawa kita kembali ke saat-saat tersebut dan memberikan perasaan hangat dan tenang. “Masa Mudaku Habis” mungkin membawa saya kembali ke masa-masa indah ketika masih muda, menciptakan koneksi emosional yang mendalam dengan lagu tersebut
- Respons Emosional
Lagu favorit dapat berbicara langsung ke dalam hati dan mengajak kita merasakan setiap emosi yang hendak disampaikan. Kombinasi melodi, lirik, dan irama yang menyentuh membuat lagu tersebut lebih bermakna secara emosional.
Dengan memahami alasan-alasan ini, saya jadi lebih mengerti mengapa saya bisa begitu terpaku pada satu lagu dan memutarnya berulang kali. Ternyata, kebiasaan ini bukan hanya soal selera musik, melainkan juga tentang bagaimana otak dan emosi kita bekerja. Jadi, saat teman-teman saya bertanya mengapa saya tidak bosan mendengarkan lagu yang sama, saya kini punya jawaban yang lebih mendalam: karena lagu tersebut memberikan kenyamanan, kebahagiaan, dan sejenak pelarian dari realitas yang sering kali kompleks.
Akhirnya, saya menyadari bahwa tak ada yang salah dengan mendengarkan lagu favorit berulang kali. Lagu-lagu ini menjadi semacam teman yang selalu ada, menawarkan kenyamanan dan kebahagiaan dalam setiap nadanya. Jadi, saat kalian menemukan lagu yang membuat kalian merasa hidup dan bahagia, jangan ragu untuk memutarnya lagi dan lagi.
Berikan tepukan/clappers (👏🏻) jika kalian suka dengan tulisan saya ini. Jangan lupa pula untuk menanggapi dengan berkomentar (💬) ketika ingin bertanya, merespons atau mengulas sesuatu, atau bahkan sebatas bertegur sapa. Kedua hal itu sangat berpengaruh bagi saya untuk terus semangat menulis setiap hari.
Jika kalian ingin terhubung dan lebih dekat dengan saya, kalian bisa menghubungi saya melalui DM Instagram atau mengirim surat elektronik melalui G-Mail pribadi. Oiya, boleh sekali jika kalian ingin mengapresiasi saya dengan memberikan tip melalui laman Saweria saya ini. Terima kasih!
